Rumah Moderasi Beragama IAIN Pontianak Gelar Diskusi Pemuda Menangkal Gerakan Radikal dan Intoleran

  • Share
Rumah Moderasi Beragama IAIN Pontianak melaksanakan Diskusi Publik Kepemudaan dengan tema menangkal gerakan Radikal dan Intoleran di Kalimantan Barat, Kamis (13/4/2023).

PONTIANAK, INIBORNEO.COM – Rumah Moderasi Beragama IAIN Pontianak melaksanakan Diskusi Publik Kepemudaan dengan tema menangkal gerakan Radikal dan Intoleran di Kalimantan Barat. 

Kegiatan yang bertujuan agar mahasiswa mampu menangkal berbagai paham Radikalisme dan Intoleransi di Kalimantan Barat itu, dilaksanakan di aula Syech Abdul Rani IAIN Pontianak Jalan Suprapto Pontianak pada hari Kamis (13/4/2023).

Direktur Rumah Moderasi Beragama IAIN Pontianak, Eka Hendri, mengatakan peredaran paham Radikal dan Intoleran sangat lembut, dan sulit terdeteksi. Perlu upaya yang harus dilakukan yaitu membuat para kaum muda memiliki kekebalan untuk menangkal hal itu.

“Ibarat penyakit, ini lebih baik dicegah, penyakit tidak dapat dihindari, jadi kita harus fokus dalam membuat kekebalan dalam diri,”katanya.

Pemahaman agama yang baik dan mendalam mampu menangkal paham radikalisme dan intoleransi dari setiap individu.

Menurutnya, wawasan kebangsaan harus ditanamkan dalam benak setiap kaum muda, dan bukan hanya sekedar retorika atau dialektika biasa. “Buka ruang diskusi, untuk mengkritisi kondisi yang ada, pola lama Indoktrinasi. Sekarang polanya harus dirubah mahasiswa diajak berfikir,” jelasnya.

Aktivis Senior Kalbar, M Darussalam, menyampaikan, nilai-nilai Pancasila merupakan hal yang paling rasional untuk mencegah berbagai paham radikalisme dan intoleransi. Setiap mahasiswa dan pemuda ia katakan harus paham juga tentang keberagaman yang ada di Indonesia dan harus diajarkan untuk menghargai setiap perbedaan.

“Nilai-nilai kebangsaan Indonesia berangkat dari berbagai kultur budaya yang beragam di Nusantara, maka Bung Karno dulu mengatakan bahwa nasionalisme itu tidak akan tumbuh subur ketika dia tidak berada dalam taman sarinya, Taman Sari dari nilai kebangsaan itu apa, nilai lokal gotong royong, kebersamaan, toleransi dan sebagainya,”jelasnya. (lip)

  • Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *