INIBORNEO.COM, Ketapang – Warga Air Upas, salah satu kecamatan di Kabupaten Ketapang, bisa berbesar hati pada pekan lalu. Empat sumur bor serta empat menara penampungan air telah berdiri di desa itu. Musim kemaran atau musim kurangnya curah hujan tak lagi menjadi momok menakutkan di desa tersebut.
“Kedepannya masyarakat maupun Pemerintah Desa dan Kecamatan bersama-sama melakukan pengelolaan sarana air bersih ini dengan baik dan dapat digunakan serta terus dinikmati oleh masyarakat banyak sampai generasi mendatang” ungkap Camat Air Upas, Nikodemus Erpan.
Keberadaan fasilitas air bersih itu merupakan bantuan dari PT Cita Mineral Investindo Tbk (CMI). Perusahaan ini bergerak di bidang pertambangan bauksit.
Investing.com menyebutkan perusahaan ini mengoperasikan konsesi pertambangan di Kecamatan Simpang Hulu dan Kecamatan Simpang Dua, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat.
Masyarakat mengungkapkan merasa sangat senang dengan adanya infrastruktur air bersih akan membantu warga mendapatkan air bersih dengan mudah. “Warga tentu akan sangat terbantu dan dapat menikmati air bersih untuk hidup sehari-hari,” tambah Nikodemus.
Bantuan ini merupakan salah satu Corporate Social Responsibility (CSR) untuk masyarakat di sekitar wilayah operasional terutama di Dusun Lumpak, Desa Harapan Baru, Kecamatan Air Upas.
Dusun Lumpak, Desa Harapan Baru merupakan salah satu Dusun sekitar wilayah operasi PT CMI. Di dusun ini, sebelumnya masyarakat masih mengalami kendala untuk mendapatkan air bersih.
Sebagai bentuk tanggung jawab sosial Perusahaan, CMI berkomitmen untuk memberikan bantuan di bidang kesehatan berupa penyediaan sarana air bersih.
Masyarakat Dusun Lumpak Desa Harapan Baru yang kebanyakan berprofesi sebagai petani kebun diharapkan dapat merasakan manfaat dari bantuan tersebut.
Dengan adanya fasilitas air bersih kedepannya diharapkan memberikan dampak peningkatan kesehatan bagi masyarakat Dusun Lumpak Desa Harapan Baru.
Penyerahan bantuan sarana air bersih Dusun Lumpak Desa Harapan Baru dilaksanakan bersamaan dengan kegiatan beradat syukuran Dusun Lumpak Desa Harapan Baru.
“Melalui program CSR, kami akan membantu untuk menyediakan sarana air bersih berupa 4 titik sumur bor dan 4 titik menara penampungan air dengan kapasitas 3600 liter per titiknya,” ungkap Agustinus, Manager CSR site Air Upas.
Agustinus menambahkan, dengan adanya sarana sumur bor diharapkan akan mampu memenuhi kebutuhan air bersih bagi 120 kepala keluarga.
Anggota DPRD Ketapang, Uti Royden Top, juga memberikan apresiasi pada CSR tersebut. “Hal yang sangat baik ketika bantuan tersebut diberikan kepada masyarakat yang berada di dekat wilayah kelola perusahaan,” katanya.
Terlebih, kata Uti, kebutuhan air bersih menjadi hal yang mutlak di daerah tersebut. Dia berharap, banyak perusahaan yang juga dapat melakukan riset mendalam terhadap kebutuhan masyarakat sekitar sebelum memberikan bantuan atau hibah.
Riset mendalam, lanjutnya, akan memberikan dampak yang sangat baik terhadap keberlanjutan pada bantuan kepada masyarakat. Bantuan yang berkelanjutan adalah ibarat memberikan kail kepada masyarakat, sehingga setelah bantuan tersebut diserahkan masyarakat terus merasakan manfaat dan bertumbuh dengan bantuan awal tersebut.
“Pihak desa mungkin bisa berdiskusi dengan perangkatnya, untuk memikirkan upaya perawatan dan pemeliharaan sumur bor tersebut,” pungkasnya.
