INIBORNEO.COM, Kubu Raya – Sekitar 53 persen masyarakat Kabupaten Kubu Raya menaruh harapan besar terhadap pemerintah dalam mewujudkan infrastruktur yang layak dan merata. Mereka pun menginginkan Pemkab Kubu Raya memprioritaskan pembangunan infrastruktur.
Menanggapi hal tersebut, Bupati Kubu Raya, Sujiwo mendorong Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) yang memegang peranan strategis dalam menjawab kebutuhan dasar masyarakat untuk mewujudkan sarana dan prasarana yang memadai.
“Selama perencanaan dilakukan secara transparan dan akuntabel, tidak ada alasan untuk menunda pelaksanaan. Masyarakat menunggu aksi nyata, bukan janji,” ujar Sujiwo dalam kunjungan ke kantor Dinas PUPR Kubu Raya pada Jumat (23/5/2025).
Akan tingginya ekspektasi publik ini, Sujiwo berharap para pegawai dan pejabat di lingkungan Dinas PUPR Kubu Raya dapat menyatukan langkah dan visi dalam memberikan pelayanan infrastruktur terbaik bagi masyarakat.
Sebagai orang nomor satu di Kubu Raya, ia mendorong agar setiap program yang telah direncanakan dengan baik segera dieksekusi tanpa ragu, selama program tersebut tidak bersifat fiktif, tidak mengalami mark-up anggaran, serta tidak mengandung manipulasi data.
Ia menegaskan bahwa dengan semangat kolaborasi dan komitmen integritas, diharapkan Dinas PUPR dapat menjawab harapan masyarakat dan mempercepat pembangunan infrastruktur di Kubu Raya.
Sementara itu berdasarkan kajian Statistik Transportasi yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Kubu Raya, diketahui bahwa pada tahun 2022, total panjang jalan Kabupaten Kubu Raya mencapai 646.173 km. Kecamatan dengan jalan terpanjang adalah Kecamatan Batu Ampar yaitu sepanjang 135.088 km. Setelahnya adalah Kecamatan Sungai Raya dengan panjang jalan 113.775 km. Kecamatan dengan panjang jalan terpendek adalah Kecamatan Teluk Pakedai dengan panjang jalan 37.080 km.
