Orca 3 Kapal Pemburu Illegal Fishing di Laut Natuna Utara

  • Share

INIBORNEO.COM, Jakarta (22/09) – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menunjukkan taji dalam mengawasi kekayaan laut Indonesia. Sebanyak 71 kapal illegal fishing dari berbagai negara berhasil ditangkap sejak 10 bulan terakhir. Capaian ini tentu saja hasil kerja keras tim patroli, didukung armada dan teknologi air surveillance yang mampu memindai kapal illegal fishing beroperasi di laut Indonesia melalui overlay data Radar, Vessel Monitoring System (VMS) dan Automatic Identification System (AIS) yang dilakukan oleh Pusat Pengendalian (PUSDAL) KKP.

Bicara soal armada, ada 28 kapal pengawas di bawah kendali Direktorat Jenderal Pengawas Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) yang berada di garda terdepan mengawal kedaulatan pengelolaan perikanan. Salah satunya Orca 03, kapal pengawas paling produktif sepanjang tahun 2020. Cakupan pengawasannya mencapai 100.034 mil laut persegi, tertinggi dibanding kapal pengawas lainnya. Penugasannya pun di area yang menjadi salah satu lokasi rawan illegal fishing yakni Laut Natuna Utara.

Kapal Pengawas Orca 03 dibangun tahun 2016 berbahan HTS-Aluminum dengan panjang badan 60 meter. Kecepatan jelajahnya mencapai 20 knot (mil laut per jam) dan kapal ini masuk kategori Kelas A. Memperkuat perannya sebagai armada pengawas, Orca 03 dibekali berbagai fitur teknologi navigasi yang memadai seperti Radar Arpa, Electronic Chart Display and Information System (ECDIS), Global Positioning System (GPS), Automatic Identification System (AIS) dan Echosounder serta peralatan komunikasi termasuk radio komunikasi dan Telsat.

Orca 03 menjadi momok bagi para pelaku illegal fishing khususnya di Laut Natuna Utara. Sepanjang tahun ini sudah 11 kapal ikan asing yang ia lumpuhkan dan menjadi capaian tertinggi Kapal Pengawas Perikanan KKP. Prestasi itu tidak mudah diperoleh. Orca 03 harus menghadapi kapal-kapal berukuran lebih besar yang acap memberikan perlawanan. Seperti di akhir April 2020, Orca 03 berhadapan dengan kapal ikan Vietnam yang ABK-nya berusaha melawan tim patroli. Kapal Vietnam akhirnya tenggelam dan ABK berhasil ditangkap.


Orca 03 yang dinakhodai Kapten Mohammad Ma’ruf tidak hanya gagah dalam melumpuhkan kapal ikan asing. Dia juga berkontribusi mengawal nelayan cantrang Pantura di Laut Natuna Utara, serta ikut mengusir Coast Guard China yang memasuki WPP-711 Laut Natuna Utara.

Sangat pantas tentunya bila Orca 03 dinobatkan sebagai Kapal Pengawas Perikanan berkinerja terbaik pada Semester I tahun 2020 dalam Rapat Konsolidasi Pengawasan SDKP di Laut yang dilaksanakan di Yogyakarta beberapa waktu lalu. Direktur Pemantauan dan Operasi Armada, Pung Nugroho Saksono juga menyampaikan apresiasi dan pujian atas kinerja para penjaga laut Indonesia tersebut.

“Penghargaan ini adalah apresiasi bagi yang berprestasi serta motivasi agar yang lain juga terpacu semangatnya,” ungkap Ipung. (r-papiadjie)

  • Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *