INIBORNEO.COM, Pontianak – PT Pertamina (Persero) memastikan pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) dan Elpiji di Kalimantan Barat aman selama menyambut Natal dan Tahun Baru 2023. Distribusi penyaluran meningkat 7 persen sebagai antisipasi.
“Kenaikan 7 persen dari 1.833 Kiloliter per hari di saat normal menjadi 1.962 kiloliter per hari saat Nataru nanti. Untuk BBM jenis gasoil (dex series dan biosolar) akan naik 1,4% dari harian normal sebesar 1.092 KL menjadi 1.108 KL per hari,” kata Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan, M. Taufiq Setyawan.
Keamanan pasokan ini merupakan komitmen penyaluran energi berupa BBM dan LPG, PT Pertamina (Persero) melalui sub holding Commercial & Trading yaitu PT Pertamina Patra Niaga. Sementara LPG juga diprediksi akan naik 4,5% dari penyaluran harian normal sebesar 514 MT (Metric Ton) menjadi 537 MT saat Natal dan Tahun Baru nanti.
“Peningkatan tersebut seiring dengan prognosa atau perkiraan kami secara keseluruhan di regional Kalimantan,” tambahnya. Dimana produk BBM jenis gasoline akan meningkat sebesar 5% dan BBM jenis gasoil (dex series dan biosolar) akan naik sebesar 1,5% saat Natal dan Tahun baru ini.
Sementara untuk LPG diperkirakan akan naik sebesar 5%. Terkait ketahanan stok BBM serta LPG, Pertamina Patra Niaga di Regional Kalimantan memastikan aman dengan rata-rata ketahanan stok antara 8-15 hari akumulatif.
“Terdapat beberapa supply point BBM serta LPG seperti Integrated Terminal Pontianak, Fuel Terminal Sintang, Jobber Sanggau, Jobber Ketapang, Depot LPG Pontianak, dan STS (Ship to Ship) Pontianak yang siap memenuhi kebutuhan energi BBM serta LPG di Kalimantan Barat,” tambah Taufiq.
Pertamina Patra Niaga di Regional Kalimantan juga telah mengaktifkan posko Satgas Natal dan Tahun Baru (Nataru) semenjak tanggal 15 Desember 2022 hingga 8 Januari 2023 yang memiliki tugas untuk mengawasi penyaluran serta kesiagaan stok di seluruh Fuel Terminal, SPBU, SPPBE dan agen LPG yang ada di regional Kalimantan khususnya Kalimantan Barat.
“Kami berharap dengan adanya posko satgas ini kepastian penyaluran dan kesiapan stok BBM serta LPG dapat dioptimalkan dengan baik. Bagi masyarakat atau konsumen yang membutuhkan informasi ketersediaan stok ataupun memberikan masukan serta saran dapat menghubungi kontak Pertamina 135 atau melalui aplikasi MyPertamina,” pungkas Taufiq.