INIBORNEO.COM, Pontianak – Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan memastikan pasokan dan distribusi LPG subsidi 3 kilogram di Kabupaten Ketapang berada dalam kondisi aman, terkendali, dan sesuai ketentuan yang berlaku. Penyaluran dilakukan secara berjenjang melalui lembaga penyalur resmi untuk menjamin LPG subsidi diterima oleh masyarakat yang berhak.
Area Manager Communication, Relations & CSR Regional Kalimantan PT Pertamina Patra Niaga, Edi Mangun, menyatakan bahwa hingga pertengahan Desember 2025 tidak terdapat gangguan dalam distribusi LPG 3 kg di wilayah tersebut.
“Penyaluran LPG 3 kg di Ketapang saat ini didukung oleh 8 agen dan lebih dari 200 pangkalan resmi yang tersebar di berbagai kecamatan, seperti Delta Pawan, Benua Kayong, Matan Hilir Selatan, Matan Hilir Utara, hingga Muara Pawan,” jelas Edi.
Ia menambahkan, sejak awal Desember 2025 Pertamina telah menyalurkan lebih dari 150 ribu tabung LPG 3 kg ke wilayah Ketapang. Penyaluran tersebut dilakukan secara rutin dan bertahap dari SPBE ke agen hingga ke pangkalan sesuai jadwal yang telah ditetapkan.
Untuk memastikan distribusi berjalan sesuai peruntukan, Pertamina Patra Niaga terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah serta aparat terkait guna melakukan pemantauan langsung di lapangan. Langkah ini dilakukan agar LPG subsidi benar-benar dimanfaatkan oleh masyarakat yang membutuhkan.
Pertamina juga menegaskan bahwa harga LPG 3 kg di pangkalan resmi wajib mengikuti Harga Eceran Tertinggi (HET) yang telah ditetapkan oleh pemerintah daerah. Masyarakat diimbau membeli LPG 3 kg hanya di pangkalan resmi guna mendapatkan harga sesuai ketentuan, jaminan ketersediaan, serta keamanan produk.
