Seorang PNS di Sebuah Komplek di Sungai Raya Ditemukan Tewas Bersimbah Darah 

  • Share
Ilustrasi pembunuhan (Generate By AI)

INIBORNEO.COM, Sungai Raya – Nasib naas menimpa Diah Rindani (38), seorang guru yang tinggal di Kubu Raya, Kalimantan Barat. Ia ditemukan tewas dalam keadaan bersimbah darah di dalam rumahnya sendiri di Komplek BTN Teluk Mulus, Desa Teluk Kapuas, Kecamatan Sungai Raya. 

Diah diduga menjadi korban perampokan oleh remaja berusia 16 tahun yang merupakan tetangganya sendiri. Remaja tersebut dikabarkan merupakan penyandang disabilitas yakni bisu serta tuli.

Teriakan terakhir Diah dari dalam kamar pertama kali didengar oleh sang ayah, Solikin (61) seorang purnawirawan Polri. Sang ayah dengan cepat ke kamar anaknya. Namun, kedatangan Solikin terlambat. Diah yang merupakan anaknya sudah dalam keadaan bersimbah darah dengan luka akibat tusukan senjata tajam.

Tak hanya itu, Solikin juga melihat remaja berusia 16 tahun sedang berada di kamar anaknya. Setelah melihat kondisi anaknya yang begitu tragis. Solikin sempat mencoba melawan pelaku, namun justru ikut terluka karena diserang balik.

Mendengar keributan, warga sekitar berdatangan dan berhasil mengamankan pelaku. Sedangkan Diah yang sudah dalam keadaan sekarat langsung dilarikan ke Rumah Sakit Kartika Husada. Namun, korban tak terselamatkan dan menghembuskan nafas terakhir saat dalam perawatan.

Saat dikonfirmasi Kasubsi Penmas Humas Polres Kubu Raya, Aiptu Ade membenarkan kejadian tersebut.  “Benar, ada satu korban meninggal dunia dan satu lagi luka-luka,” katanya.

Saat ini diakuinya pelaku sudah kita diamankan dan tengah didalami motif melakukan perbuatan tersebut.

  • Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *