Gema Ekonomi Syariah 2022, Indonesia Diharapkan Jadi Pelaku Utama

  • Share

INIBORNEO, Pontianak – Festival Gema Ekonomi Syariah 2022 resmi dibuka pada Senin, 28 Maret 2022. Festival ini merupakan tahun pertama diadakan untuk pengembangan ekonomi syariah.

“Kami masih melihat adanya ruang ataupun kesempatan untuk terus menaklukan pengembangan agar peran Indonesia dalam industri ekonomi syariah bukan hanya menjadi objek tapi semakin kuat menjadi pelaku utama dalam ekonom syariah,” ujar Agus Chusaini selaku Kepala Perwakilan Bank Indonesia.

Ia melanjutkan bahwa ekonomi syariah tidak mungkin tercapai tanpa sinergi yang solid antar seluruh pemangku penting, baik dari sisi Pemerintah melalui Kementrian Agama, Bank Indonesia, OJK, Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS) serta stakeholders terkait.

“Mungkin ini adalah kesempatan bagi kita untuk terus mendorong agar kita tumbuh berkembang dengan semakin baik dan juga menjadi pelaku utama,” tuturnya.

Berdasarkan State of the Global Islamic Economy Report (SGIE) oleh Dinar Standard, posisi Indonesia di industri halal terus meningkat. Selain itu, Indonesia juga masuk sebagai 10 besar global player ke-enam sektor industri halal 2021, peringkat 6 dunia untuk Travel Muslim Friendly dan peringkat 3 dalam Industri Fashion Syariah. Sedangkan dalam sektor keuangan syariah di kancah global, Indonesia berhasil naik ke peringkat 2 setelah pada tahun lalu menempati peringkat 4.

Agus juga menuturkan bahwa ia melihat potensi yang cukup besar di Kalbar yang memungkinkan untuk bisa digarap lebih jauh. Dengan adanya Gema Ekonomi Syariah ini ia berharap bisa terbawa di Kalbar sehingga mampu memberi stimulus kepada masyarakat Kalbar untuk bisa melihat dan konsen terhadap pertumbuhan ekonomi syariah.

“Pengembangan ekonomi syariah ini, tentunya telah sejalan dengan visi pemerintah provinsi yaitu terwujudnya Kalbar melalui percepatan pembangunan infrastruktur dan tata kelola pemerintahan yang ingin dicapai dengan meningkatkan sumber daya manusia yang berdaya saing, mendorong produktivitas sektor UMKM dan meningkatkan pasar ekspor komoditi unggulan daerah,” kata Alfian, Asisten 3 yang mewakili wakil gubernur dalam opening ceremony Gema Ekonomi Syariah 2022, (28/03).

Wakil Wali Kota Pontianak, Bahasan, yang turut hadir dalam opening ceremony pun ikut berharap bahwa apa yang diprogramkan dalam Gema Ekonomi Syariah 2022 ini bisa terwujud.

“Mudah-mudahan apa yang diprogramkan bisa terwujud,” tukasnya.

  • Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *