INIBORNEO.COM, Pontianak – Penjabat (Pj.) Gubernur Kalimantan Barat, Harisson, meminta BPKP untuk terus menjadi organisasi yang mengawasi dan mengawal pembangunan di Kalbar. Hal ini disampaikan ketika ia memimpin Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun ke-41 BPKP di Kantor Perwakilan BPKP Provinsi Kalimantan Barat pada Kamis, (30/05).
“Harapnya BPKP menjadi organisasi pengawasan yang berkomitmen tinggi dalam menjalankan pengawalan keuangan dan pembangunan secara independen, bebas kepentingan pribadi, serta mengedepankan akselerasi langkah pemerintah dalam penyelenggaraan pembangunan,” ucapnya dalam sambutan.
Harisson juga memberi apresiasi dengan menuturkan bahwa tidak hanya dari sisi keuangan, BPKP juga sudah memberikan berbagai rekomendasi hasil pengawasan untuk membantu penyelesaian berbagai krisis dan masalah pada banyak bidang pembangunan.
Dalam kesempatan tersebut, ia juga mengingat kembali pesan Presiden dalam kegiatan Rakornas Wasin 2024 terkait peran penting BPKP dan pengawas intern lainnya dalam mengawal keberlanjutan pembangunan. Dengan demikian, masyarakat merasakan manfaat yang maksimal.
“Untuk mewujudkan hal itu, BPKP harus mampu memastikan pembangunan sampai kepada tujuan tanpa menyalahi aturan, bukan mencari-cari kesalahan semata,” pesannya.
Pada kegiatan tersebut, dianugrahkan juga Satyalencana Karya Satya kepada dua pegawai BPKP yang telah mengabdi menjadi insan BPKP selama lebih dari 10 tahun. Penyematan lencana tersebut dilakukan secara langsung oleh Pj. Gubernur didampingi Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Kalimantan Barat Rudy M. Harahap.
“Selamat hari jadi yang ke-41 dan teruslah bermanfaat,” ucap Pj. Gubernur Kalimantan Barat terhadap peringatan HUT ke-41 BPKP yang mengangkat tema “Berakselerasi Bersama untuk Indonesia Hebat”.
Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Kalimantan Barat, Rudy M. Harahap, berterima kasih atas atensi dan apresiasi yang diberikan para stakeholder yang hadir dalam kegiatan tersebut.
“Momentum bertambahnya usia BPKP ini akan memotivasi kami untuk terus meningkatkan kualitas sehingga kebermanfaatan BPKP terus dirasakan,” tutupnya.