INIBORNEO, Jakarta – Memasuki tahun 2022, masyarakat dihadapkan pada risiko kesehatan yang kembali tinggi dengan adanya varian baru COVID-19 Omicron. Terlebih lagi, data menunjukkan lebih dari 4,4 juta orang Indonesia pernah terkonfirmasi positif COVID-19 dan saat ini terdapat lebih dari 140 ribu kasus aktif Covid-19.[1] Memahami kondisi ini, Generali meluncurkan proteksi kesehatan komprehensif, BeSMART.
Sesuai dengan namanya, BeSMART hadir menjadi pilihan smart bagi nasabah dengan manfaat jagoan dan dilengkapi manfaat asuransi tambahan Generali Medical Solution yang siap mendampingi di berbagai kondisi, baik dalam kondisi sehat, gawat maupun darurat. Dalam kondisi sehat, proteksi kesehatan ini memberikan manfaat reguler medical check up, pemeriksaan penunjang atau pemeriksaan diagnostik dan program-program kesehatan lainnya. Melalui fitur telemedicine Dokter Leo, nasabah sekeluarga juga bisa menikmati konsultasi kesehatan gratis dengan dokter secara online melalui chat, telepon, video call, termasuk saat terinfeksi COVID-19.
Dalam kondisi gawat dan perlu perawatan, BeSMART memiliki perlindungan lengkap untuk perawatan RS bahkan perawatan kanker yang lebih lengkap[2], juga manfaat hemodialysis atau cuci darah, serta manfaat-manfaat lainnya. Sedangkan dalam kondisi darurat, BeSMART menghadirkan layanan evakuasi medis darurat. Selain itu, produk ini memiliki keunggulan, yaitu fitur anti inflasi, yang memberikan manfaat kamar perawatan sesuai jenis kamar, dan bukan berdasarkan limit harga, perlindungan berlaku hingga ke seluruh dunia serta bisa memberikan nilai pertanggungan hingga Rp100 Miliar.
Premi Kembali 100%
Di tengah ketidakpastian, BeSMART memiliki 3 (tiga) fitur andalan, yaitu 100% pengembalian premi, fitur jaminan anti lapse yang memastikan polis tetap aktif selama selama 10 tahun dan juga RoboARMS yang telah terbukti kinerjanya dalam menjaga dan mengoptimalkan nilai investasi polis di segala kondisi. Sebagai bukti, secara rata-rata lebih dari 90% nasabah yang sudah mengaktifkan RoboARMS, kinerja polisnya di atas IHSG.[3]
Edy Tuhirman (CEO Generali Indonesia) mengungkapkan, “Semakin meningkatnya COVID-19, masyarakat memerlukan kepastian akan perlindungan kesehatan yang memadai. Dengan BeSMART, kami memastikan perlindungan kesehatan di setiap kondisi yang dihadapi nasabah tanpa harus khawatir polisnya menjadi tidak aktif saat diperlukan. Be SMART juga menjamin pengembalian premi sebesar 100% walaupun nasabah sudah melakukan klaim. Ini merupakan fitur yang ditunggu-tunggu.”
Hadirnya BeSMART merupakan solusi atas kebutuhan masyarakat saat ini, dimana asuransi jiwa dan kesehatan semakin dianggap penting saat pandemi COVID-19. Hal ini bisa tercermin dari hasil riset yang menunjukkan sebanyak 78,7% responden survei semakin sadar untuk memiliki asuransi jiwa dan kesehatan di masa pandemi, karena bagi mereka keselamatan jiwa dan kesehatan adalah prioritas utama.[4] Selain itu, data AAJI menunjukkan bahwa kinerja pendapatan industri asuransi jiwa pada Q3-2021 mencapai Rp171,36 triliun atau tumbuh 38,7% (yoy) dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya.[5] . Berdasarkan tren klaim Generali sendiri, sepanjang tahun 2021 Generali telah membayarkan komitmen klaim sebesar lebih dari Rp 1 Triliun kepada lebih dari 202 ribu keluarga Indonesia, dan angka ini meningkat 64% dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya (yoy). Dari total klaim tersebut, sebanyak 25% adalah merupakan klaim terkait Covid19 yang secara jumlah kasus mengalami lonjakan sebesar hampir 5x lipat dengan lonjakan nilai klaim sebesar 20 kali lipat, dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya.
“Saat ini, masyarakat sudah semakin smart memilih berbagai pilihan dalam hidup, dan BeSMART merupakan pilihan smart yang mencakup berbagai kebutuhan proteksi nasabah saat ini. Inilah komitmen dan bukti nyata kami dalam menghadirkan inovasi yang benar-benar dibutuhkan nasabah dan menjadi solusi.” lanjut Edy.
Tanpa kendala jarak dan waktu, BeSMART dapat dijangkau dengan mudah dimanapun. Melalui aplikasi iPropose nasabah bisa langsung konsultasi online dengan lebih dari 10.000 agen profesional Generali yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia, untuk memilih kebutuhan proteksi, hingga melakukan pembayaran premi pertama secara online. Proses jauh lebih singkat dan aman. Nasabah terlindungi, tanpa tatap muka serta tetap mematuhi protokol kesehatan. (r-papiadjie)