Resmi Dilantik, 1.220 ASN Kalbar Diminta Utamakan Pelayanan Publik

  • Share
Pelantikan ASN PPPK Kalbar diawali dengan doa bersama, meneguhkan niat pengabdian dan pelayanan bagi masyarakat.

INIBORNEO.COM, Pontianak — Sebanyak 1.220 Aparatur Sipil Negara (ASN) dari formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) resmi dilantik oleh Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan, dalam sebuah upacara pelantikan yang digelar di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat, Selasa, 1 Juli 2025.

Pelantikan ini merupakan bagian dari Periode I Tahun 2024, yang mencakup formasi 190 guru, 10 tenaga kesehatan, dan 1.020 tenaga teknis. Dalam sambutannya, Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan menekankan bahwa ASN harus memiliki semangat pelayanan, bukan mental penguasa.

“Kalau bahasa kasarnya, kita ini babunya masyarakat. Jadi jangan merasa jadi pejabat yang harus dilayani, tapi justru harus melayani masyarakat sebaik-baiknya dan dengan ikhlas,” tegas Norsan di hadapan para peserta pelantikan.

Ia juga mengingatkan bahwa menjadi ASN bukan sekadar pekerjaan untuk mencari penghasilan, melainkan bentuk pengabdian dan ibadah. Norsan meminta seluruh ASN baru untuk menjalankan tugas dengan niat yang benar, profesionalisme tinggi, serta integritas dalam bertugas.

“Kita berangkat kerja bukan untuk gagah-gagahan, tapi untuk mengabdi. Ini tugas mulia. Niatkan sebagai ibadah, karena bekerja dengan baik adalah bagian dari kebaikan,” ujarnya.

Selain itu, ia turut menginstruksikan seluruh kepala perangkat daerah untuk memberi dukungan penuh kepada ASN baru. Dukungan tersebut mencakup bimbingan, pendampingan, dan pembinaan agar para pegawai dapat berkembang dan menunjukkan kinerja terbaik.

“Kalau ada pegawai berprestasi, tolong dikembangkan. Jangan malah dihalangi. Beri kesempatan untuk mereka tumbuh,” katanya.

Gubernur juga mengingatkan para ASN agar menjaga nama baik instansi, menunjukkan loyalitas kepada negara, serta senantiasa bersyukur atas kepercayaan yang telah diberikan.

Pelantikan massal ini menjadi wujud nyata komitmen Pemprov Kalbar dalam memperkuat kualitas pelayanan publik melalui pengangkatan ASN yang kompeten dan berintegritas, sekaligus menjawab kebutuhan tenaga profesional di lingkungan pemerintahan.

  • Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *