INIBORNEO.COM, Pontianak – Gaia Bumi Raya City kembali jadi saksi keseruan Dog’s Day Out, Sabtu (25/5). Acara tahunan ini bukan cuma lomba-lomba lucu atau pamer anjing, tapi jadi pengingat penting: kesehatan anjing harus jadi prioritas. Salah satunya, vaksinasi rabies wajib, bukan pilihan.
“Rabies bukan penyakit main-main. Vaksinasi adalah langkah pertama untuk melindungi anjing kita, keluarga, dan orang lain di sekitar kita,” kata Letnan Dua Polisi Militer Septian Adi Laksono, yang hadir bersama tiga anjing K9 milik TNI AU.
Menurut drh. Ahmad Mike Ariyanto yang turut hadir untuk memberikan edukasi terkait rabies pada anjing, Kalimantan Barat mendapatkan ancaman yang serius terkait penyakit ini. Berdasarkan data yang dipaparkannya, sekitar 95 persen kasus rabies di Kalbar ditularkan oleh anjing. Gejala awal pada hewan yang terinfeksi rabies di antaranya tidak mengenali pemiliknya dan menjadi agresif, menggigit apa saja yang ada di sekitarnya.
“Rabies bukan satu-satunya penyakit zoonosis yang patut diwaspadai. Antraks, flu burung, dan bahkan tuberkulosis (TBC) juga berpotensi menular antara hewan dan manusia. Namun, rabies menempati posisi paling berbahaya karena jika tidak ditangani segera, dapat berujung pada kematian,” ucapnya.
Ia juga memberikan tips penanganan awal jika seseorang tergigit hewan yang dicurigai rabies yakni, mencuci luka selama 15 menit menggunakan sabun atau detergen di bawah air mengalir. Setelah itu, korban harus segera menuju puskesmas atau fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapatkan penanganan medis.
“Banyak kasus kematian akibat rabies terjadi karena tidak mendapat penanganan pertama yang memadai,” lanjutnya.
Selain itu, pencegahan terbaik adalah melalui vaksinasi rutin pada hewan peliharaan. Selain itu, masyarakat juga diimbau tidak melepasliarkan anjing untuk mencegah mereka berinteraksi dengan anjing liar yang berpotensi terinfeksi.
“Saat ini, Kalbar belum memiliki shelter untuk menampung anjing liar, sehingga pendekatan pencegahan melalui vaksinasi massal dengan dukungan perangkat desa menjadi sangat penting,” pungkasnya.
Acara ini berlangsung dari jam 15.00 hingga 17.30 WIB, puluhan anjing berkumpul di teras Gaia Bumi Raya City. Selain edukasi, ada juga lomba makan cepat, sesi foto Instagram, fun games, dan yang paling ditunggu adalah vaksin rabies gratis yang disediakan langsung oleh Dinas Perkebunan dan Peternakan Kalbar bersama tim medis profesional.
Karina, Public Relations Gaia Bumi Raya City, menambahkan, “Acara ini bukan hanya perayaan, tapi juga bentuk nyata komitmen kami mendukung komunitas pecinta anjing. Ini tentang kesehatan, kebahagiaan, dan saling peduli,” katanya.
